Tempat Wisata Murah di Cirebon

Tips Wisata Murah Ke Cirebon

Posted on

Musim liburan akan tiba, Anda ingin liburan ke Cirebon ? ok simak tips liburan murah ke Cirebon berikut ini untuk mendapatkan informasi wisata apa saja yang ada di Cirebon. Cirebon merupakan kota yang terletak di ujung utara dari Jawa Barat menjadi salah satu kota sebagai daya tarik wisatawan. Beragam daya tarik mulai wisata kuliner, wisata sejarah juga wisata belanja dengan adanya batik khas Cirebon.

Jika Anda bingung menghabiskan waktu liburan yang terbatas, cobalah untuk datang ke Cirebon. Kota yang tak begitu jauh dari Ibu Kota ini, cukup menghabiskan waktu beberapa jam dengan modal transportasi kereta api, Anda sudah bisa sampai ke kota yang berjulukan Kota Udang tersebut.

Untuk urusan perut tak perlu khawatir, wisata kuliner di Cirebon yang sebagai Kota Udang ini juga bisa menjadi destinasi yang seru untuk memanjakan lidah. Ada beragam wisata kuliner di Cirebon, ada empal genthong sebagai makanan khas Cirebon dan bisa ditemukan dengan mudah mulai dari rumah makan hingga pedagang kaki lima.

Tempat Wisata Murah di Cirebon

Selain itu, liburan ke Cirebon juga bisa menikmati kuliner Nasi Jamblang, sebagai salah satu makanan khas Cirebon yang menjadi daya tarik para pendatang. Untuk berkeliling kota Cirebon tidak terlalu sulit. Terlebih semua tempat wisata yang ada di kota Cirebon ini bisa dijangkau dengan menggunakan angkutan umum.

Tempat Wisata Murah di Cirebon yang Wajib Dikunjungi

Berikut ini beberapa pilihan tempat wisata di Cirebon yang wajib dikunjungi jika sedang berlibur di Cirebon. Untuk aktivitas jalan-jalan murah di Cirebon, yang dicari tentu saja adalah tempat wisatanya bukan. Nah, jika Anda datang ke Cirebon, sempatkan untuk mendatangi beberapa tempat wisata yang ada di Cirebon. Di antaranya adalah:

Tempat Wisata di Cirebon Gua Sunyarugi

Entah tempat ini lebih tepat disebut gua atau candi. Karena kalau menurut saya sih bangunannya lebih mirip sebuah candi. Tempat ini sih sebenarnya dibuka kalau nggak salah pukul 9 pagi. Waktu itu saya datang sekitar pukul 7 pagi, dan masih tutup. Tapi karena saya liat gerbangnya bisa dilewati, so nggak ada salahnya kan langsung nyelonong aja… .

Nah, kesan awal memasuki area Gua Sunyarugi ini sangat menarik. Bangunannya terbilang unik, dikatakan bahwa bangunan gua ini merupakan perpaduan antara budaya Hindu, Cina, Indonesia klasik, Islam, Timur Tengah serta Eropa. Di sini, saya paling tertarik dengan sebuah patung gajah yang terbuat batu di bagian tengah gua.

Sayangnya, tempat wisata yang satu ini kurang terjaga dengan baik. Pertama, lokasinya sangat dekat dengan perkampungan warga. Bahkan kalau mau, warga sekitar tinggal meloncat sebuah pagar yang nggak terlalu tinggi. Selain itu, aksi vandalisme juga mewarnai bangunan gua ini. Sangat disayangkan emang.

BACA JUGA  Liburan Seru ke Tempat Wisata Outbound di Bandung

Keraton Kasepuhan Tempat Wisata di Cirebon

Keraton ini dikatakan sebagai keraton yang paling megah dan terawat di Cirebon. Di sini, terdapat beberapa peninggalan kerajaanCirebon zaman dahulu. Beberapa peninggalan tersebut antara lain kereta Singa Barong yang biasanya dimandikan setiap malam 1 suro.

Selain itu, di sini juga terdapat sebuah lukisan Prabu Siliwangi yang konon sangat dikeramatkan. Kalau dilihat dari sisi mana pun, lukisan Prabu Siliwangi ini seolah akan selalu menghadap ke arah kita. Terdapat pula beberapa peninggalan perang berupa pakaian perang prajurit portugis, tombak dan lain-lain.

Untuk masuk ke keraton ini biayanya nggak mahal. Kita diharuskan untuk membayar biaya masuk sebesar 5 ribu rupiah per orang. Selain itu, ada biaya tambahan yang dikenakan, yakni guide. Di sini ada dua jenis guide yang ditawarkan. Pertama adalah guide anak SMK magang yang memiliki tarif lebih murah. Mereka sih biasanya nggak mematok tarif tertentu. Dikasih 10 atau 15 ribu juga sudah mau. Sementara itu guide dari keraton mematok harga sebesar 40 ribu.

Tempat Wisata Pantai Kejawanan di Cirebon

Untuk pantai yang satu ini sih sebenarnya pantai yang sangat tidak familier di telinga. Bahkan saya pun datang ke pantai ini ya karena pernah denger gitu aja. Dan, ternyata pantai ini emang nggak begitu menarik. Tapi, katanya sih pemandangan sunset di sini cukup bagus. Sayang saya datang pada siang hari.

Bagi sebagian orang, pantai ini bukanlah dijadikan sebagai pantai untuk wisata. Melainkan sebagai tempat untuk melakukan pengobatan alternatif. Banyak orang yang percaya bahwa dengan berendam di pantai ini bisa mengobati beberapa jenis penyakit.

Tari Topeng

Tari topeng Cirebon adalah salah satu tarian di tatar Parahyangan. Kesenian ini merupakan kesenian asli daerah Cirebon, termasuk Indramayu dan Jatibarang. Salah satu yang terkenal adalah Tari Topeng Mimi Rasinah asal Indramayu, yang sudah go international. Bagi wisatawan yang ingin menyaksikan tarian ini, dapat berkunjung ke kota tersebut pada acara-acara besar yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat maupun oleh masyarakat pada acara-acara pernikahan, khitanan, selamatan rumah, dan lain-lain.

Tari Sintren

Tari Sintren adalah salah satu adat dari rakyat pesisir Cirebon. Sintren mulai dikenal pada awal tahun 1940-an, nama sintren sendiri menurut rumor adalah nama penari yang masih gadis yang menjadi staring dalam pertunjukan ini. Sintren dalam perkembangannya kini, biasanya hanya dapat dinikmati setiap tahun sekali pada upacara-upacara kelautan selain nadran, atau pada hajatan-hajatan orang-orang yang dibilang cukup mapan.

BACA JUGA  Tips Liburan ke Taman Nasional Gunung Gede Pangrango

Seni Tarling

Seni Tarling ini Berasal dari sepanjang daerah pesisir timur laut Jawa Barat (Jatibarang, Indramayu-Cirebon dan sekitarnya). Nama “tarling” diambil dari singkatan dua alat musik dominan: gitar akuistik dan suling. Untuk melihat Pertunjukan Seni Tarling ini banyak diadakan pada acara-acara pernikahan, khitanan, selamatan rumah, dan lain-lain.

Makam Sunan Gunung Jati

Sunan Gunung Jati adalah salah satu tokoh wali yang sangat berjasa di tanah Cirebon, karena sangat berhubungan dengan Kota Cirebon, Kenal dengan Cirebon maka pasti kenal dengan Sunan Gunung Jati (Syech Syarif Hidayatullah). Bangunan makam Sunan Gunung Jati memiliki gaya arsitektur yang unik, yaitu kombinasi gaya arsitektur Jawa, Arab, dan Cina. Arsitektur Jawa terdapat pada atap bangunan yang berbentuk limasan. Arsitektur Cina tampak pada desain interior dinding makam yang penuh dengan hiasan keramik dan porselin. Selain menempel pada dinding makam, benda-benda antik tersebut juga terpajang di sepanjang jalan makam. Semua benda itu sudah berusia ratusan tahun, namun kondisinya masih terawat. Benda-benda tersebut dibawa oleh istri Sunan Gunung Jati, Nyi Mas Ratu Rara Sumandeng dari Cina sekitar abad ke-13 M. Sedangkan arsitektur Timur Tengah terletak pada hiasan kaligrafi yang terukir indah pada dinding dan bangunan makam itu.

Keunikan lainnya tampak pada adanya sembilan pintu makam yang tersusun bertingkat. Masing-masing pintu tersebut mempunyai nama yang berbeda-beda, secara berurutan dapat disebut sebagai berikut: pintu gapura, pintu krapyak, pintu pasujudan, pintu ratnakomala, pintu jinem, pintu rararoga, pintu kaca, pintu bacem, dan pintu kesembilan bernama pintu teratai. Semua pengunjung hanya boleh memasuki sampai pintu ke lima saja. Sebab pintu ke enam sampai ke sembilan hanya diperuntukkan bagi keturunan Sunan Gunung Jati sendiri. Untuk menuju Wisata Cirebon yang satu ini sangatlah mudah karena melalui Jalur Pantura Cirebon – Indramayu.

Gua Sunyaragi

Melanjutkan dari Makam Sunan Gunung Jati, ke Arah Kota Cirebon terdapat Wisata Cirebon lainnya yaitu Gua Sunyaragi. Menurut buku Purwaka Carabuna Nagari karya Pangeran Arya Carbon, Gua Sunyaragi dibangun pada tahun 1703 M oleh Pangeran Kararangen. Pangeran Kararangen adalah nama lain dari Pangeran Arya Carbon.

Taman Ria Ade Irma Nasution

Taman Ade Irma Suryani Dahulu taman ini bernama taman Traffic Garden Cirebon. Sejak tahun 1966 berubah menjadi taman Ade Irma Suryani Nasution. Taman ini merupakan satu-satunya taman rekreasi dan taman bermain di kota Cirebon.

BACA JUGA  Berburu Tempat Wisata Kuliner di Bandung Murah Meriah

Taman Kera Plangon

Obyek Wisata di Cirebon satu ini adalah obyek wisata alam yang didalamnya banyak terdapat kera-kera yang saling bergelantungan, kita bisa melihat mereka dialam bebas hidup berdampingan diarea tersebut. Konon katanya kera-kera ini jumlahnya bersifat tetap tidak kurang tidak lebih.

Wisata Belanja Batik Trusmi

Salah satu alternatif oleh-oleh khas Cirebon berupa batik adalah Batik Trusmi, terkenal karena banyak menjadi usaha rumahan di daerah ini. Kita bisa berkunjung ke sini dan sepanjang jalan Desa Trusmi hamper banyak ditemui Batik ala khas Trusmi. Baca juga Tempat Wisata Di Sumatera Barat Yang Cocok Untuk Liburan.

Wisata Kuliner Di Cirebon

Tahu Gejrot
Tahu gejrot adalah makanan khas Cirebon, Indonesia. Tahu gejrot terdiri dari tahu yang sudah digoreng kemudian dipotong agak kecil lalu dimakan dengan kuah yang bumbunya cabe, bawang merah, gula. Biasanya disajikan di layah kecil.

Empal Gentong
Menu Empal Gentong ini merupakan daging empal yang berkuah, bukan empal kering yang sering kita temukan. Dimasak dalam gentong tanah liat dengan kayu bakar. Anda bisa memilih daging saja atau campur, yaitu daging campur dengan berbagai jeroan. Empal Gentong ini bisa dinikmati dengan nasi atau lontong, sesuai selera.

Nasi Jamblang
Nasi Jamblang adalah nasi khas Cirebon yang dibungkus dalam daun pohon jati. Jika diperhatikan dengan seksama, pada nasi terdapat guratan-guratan warna kemerahan yang berasal dari daun tersebut. Nasi disajikan dingin (bukan nasi yang panas mengepul), dengan berbagai macam lauk menggiurkan yang dapat kita pilih sendiri, seperti sate udang, cumi-cumi, paru, hati, berbagai macam telor, perkedel, tempe, tahu, dan banyak lagi. Disajikan dengan sambal ati dengan warna merah yang khas, sambal ini bukan seperti sambal ulek biasa, tapi masih berbentuk potongan-potongan cabai merah yang sepertinya dipotong memanjang.

Hotel Murah di Kota Cirebon

Mencari penginapan murah di Cirebon ? berikut ini daftar informasi penginapan dan hotel murah di Cirebon yang ingin liburan dengan harga murah di Cirebon.

  • Amaris Hotel Cirebon (Budget Rp. 320.000 – Rp. 450.000)
  • Hotel Sidodadi (Budget Rp. 300.000 – Rp. 420.000)
  • Hotel Slamet (Budget dibawah Rp. 200.000)
  • Tryas Hotel (Budget Rp. 335,000 – Rp. 360,000)
  • Patra Jasa Cirebon (Budget Rp. 427,100 – Rp. 443,500)

Semoga tips jalan jalan murah ala tipsjalan.com tentang tips wisata murah di Cirebon ini bisa membantu rencana liburan Anda beserta keluarga dan atau bersama sahabat dan orang-orang yang sayangi. Selamat berlibur !

2 thoughts on “Tips Wisata Murah Ke Cirebon

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *